Nasdem Coret Bacaleg Mantan Napi Korupsi

Nasdem Coret Bacaleg  Mantan Napi Korupsi

CURUP, Bengkulu Ekspress - Meskipun Mahkamah Agung mengabulkan uji materi agar mantan Narapidana korupsi bisa mencaleg, namun Partai Nasdem tetap mencoret dua nama Bacaleg mereka yang pernah tersandung masalah korupsi.

Dijelaskan Sekretaris DPD Nasdem Rejang Lebong, Gafur, pencoretan dua Bacaleg DPD Nasdem Rejang Lebong untuk DPRD Rejang Lebong tersebut dilakukan oleh DPP Nasdem.

\"Pencoretan dua Bacaleg kita dilakukan langsung oleh DPP,\" sampai Gafur.

Menurut Gafur, dicoretnya dua Bacaleg Nasdem yang pernah tersandung korupsi tersebut setelah sebelumnya Ketua DPD Nasdem Rejang Lebong menghadiri rapat DPP di Jakarta, yang kemudian membahas surat tertanggal 26 Juni 2018.

Dimana menurut Gafur surat tertanggal 26 Juni 2018 tersebut berisikan salah satunya tentang komitmen Partai Nasdem yang tidak boleh mengusung Bacaleg yang pernah menjadi Napi korupsi, berdasarkan surat tersebut, kemudian Nasdem mencoret Abu Bakar SH dan Edi Iskandar SE dari pencalonan untuk DPRD Rejang Lebong pada Pemilu 2019 mendatang.

\"Pencabutan dua Bacaleg kita dari kontestasn Pemilu 2019 sudah kita sampaikan ke KPU Rejang Lebong Selasa (18/9) kemarin,\" Gafur.

Dalam kesempatan tersebut, Gafur juga mengakui bahwa sebelumnya DPD Nasdem Rejang Lebong sempat memperjuangkan kedua Bacalegnya tersebut untuk tetap maju dalam Pemilu 2019 mendatang dengan melakukan gugatan ke Bawaslu Rejang Lebong dan gugatan mereka dimenangkan oleh Bawaslu Rejang Lebong.

\"meskipun keduanya dicoret dari pencalonan dalam Pemilu 2018 mendatang, keduanya tetap sebagai Kader Nasdem,\" tegas Gafur.

Sebelumnya juga, menurut Gafur dalam tahapan perbaikan Bacaleg untuk DPRD Rejang Lebong beberapa waktu lalu. DPD Nasdem Rejang Lebong telah memberikan penawaran kepada keduanya agar melakukan penggantian karena keduanya dinyatakan TMS oleh KPU Rejang Lebong.

Namun keduanya belum siap bahkan justru keduanya meminta untuk mengajukan gugatan ke Bawaslu Rejang Lebong.

\"Dengan adanya dua Bacaleg kita yang dicoret, maka saat ini total Bacaleg kita tinggal 27 orang lagi,\" demikian Gafur. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: